Senin, 27 April 2015

PENGANTAR ILMU GIZI

Sumber Gambar: Google

Dalam kehidupan sehari-hari, manusia tidak mungkin lepas dari makanan karena makanan merupakan salah satu persyaratan pokok manusia disamping oksigen. Empat fungsi makanan bagi manusia antara lain adalah untuk:
  1. Memelihara proses tubuh dalam pertumbuhan dan perkembangan serta mengganti jaringan tubuh yang rusak.
  2. Memperoleh energi guna melakukan kegiatan sehari-hari.
  3. Mengatur metabolisme dan mengatur berbagai keseimbangan air, mineral dan cairan tubuh lainnya.
  4. Berperan dalam mekanisme pertahanan tubuh terhadap berbagai penyakit.
Agar makanan dapat berfungsi optimal seperti diatas, maka makanan yang dimakan sehari-sehari harus mengandung zat-zat tertentu yang memenuhi fungsi yang disebut zat gizi. Makanan yang dimakan sehari-harus harus bisa memelihara dan meningkatkan kesehatan tubuh.

Ilmu yang mengkaji masalah makanan yang dikaitkan dengan kesehatan adalah ilmu gizi. Batasan klasik mengatakan bahwa ilmu gizi adalah ilmu yang mempelajari nasib makanan sejak ditelan sampai diubah menjadi bagian tubuh dan energi serta diekskresikan sebagai sisa (Achmad Djaeni, 1987). Dalam perkembangan selanjutnya ilmu gizi dimulai dari pengadaan, pemilihan, pengolahan, sampai dengan penyajian makanan. Dari batasan tersebut, dapat ditarik kesimpulan bahwa ilmu gizi itu mencakup dua komponen penting, yaitu makanan dan kesehatan.

Untuk mencapai kesehatan yang optimal diperlukan makanan yang bukan hanya sekedar makanan, tetapi makanan yang mengandung gizi. Zat-zat makanan yang diperlukan untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan ini dikelompokkan menjadi 5 macam yaitu protein, lemak, karbohidrat, mineral dan vitamin. Fungsi zat gizi tersebut antara lain:
  1. Protein, diperoleh dari makanan yang berasal dari tumbuh-tumbuhan (protein nabati) dan dari hewan (protein hewani). Fungsi protein bagi tubuh adalah untuk membangun sel-sel yang rusak, membentuk zat pengatur seperti enzim dan hormon, serta membentuk zat inti energi (1 gram energi kurang lebih menghasilkan 4,1 kalori).
  2. Lemak, berasal dari minyak goreng, daging, margarin, dan sebagainya, Fungsi lemak bagi tubuh adalah menghasilkan kalori terbesar dalam tubuh manusia (1 gram lemak menghasilkan sekitar 9,3 kalori), sebagai pelarut vitamin A D E K, sebagai pelindung terhadap bagian-bagian tubuh tertentu serta pelindung bagian tubuh pada temperatur rendah.
  3. Karbohidrat, berdasarkan gugus penyusun gulanya dapat dibedakan menjadi monosakarida, disakarida, dan polisakarida. Fungsi karbohidrat adalah salah satu pembentuk energi yang paling murah karena pada umumnya sumber karbohidrat berasal dari tumbuh-tumbuhan (beras, jagung, umbi-umbian) sehingga dijadikan sebagai makanan pokok.
  4. Mineral, terdiri dari zat kapur (Ca), zat besi (Fe), zat fluor (F), natrium (Na), chlor (Cl), kalium (K), dan iodium (I). Secara umum fungsi mineral adalah sebagai bagian dari zat yang aktif dalam metabolisme atau sebagai bagian penting dari struktur sel dan jaringan.
  5. Vitamin, yang dibedakan menjadi 2 yaitu vitamin yang larut dalam air (B dan C) serta vitamin yang larut dalam lemak (A, D, E, K).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar